Contoh Soal Stoikiometri

Posted on

Contoh Soal Stoikiometri - Berikut ini rumusbilangan.com akan membahas tentang rangkuman makalah materi Contoh Soal Stoikiometri yang akan diterangkan mulai dari pengertian, jenis, fungsi, struktur, unsur, jurnal, tujuan, ciri, makalah, peran, makna, konsep, kutipan, contoh secara lengkap.

Saat menyuburkan tanaman, konsentrasi pengenceran pupuk harus didasarkan pada rasio tertentu. Konsentrasi pupuk tidak boleh terlalu pekat atau terlalu cair. Kenapa begitu? Bukankah pupuk terkonsentrasi, tanaman mendapat nutrisi lebih banyak?

Jika konsentrasi pupuk meningkat, metabolisme dalam tubuh tanaman terganggu, karena komposisi unsur-unsur kimia dalam pupuk ditentukan secara stoikiometri.

Apa Itu Stoikiometri ?

Stoikiometri adalah kimia yang meneliti jumlah suatu zat, termasuk massa, jumlah mol, volume, dan jumlah partikel.

stoikiometri senyawa

Seperti disebutkan sebelumnya, pupuk adalah senyawa penting yang terlibat dalam pemupukan tanaman. Pupuk umum adalah urea. Pupuk urea memiliki rumus molekul CH4N2O.

Rumus molekul adalah rumus yang menunjukkan jumlah atom dari setiap elemen dalam suatu senyawa. Jelas, rumus molekul ini sering digunakan untuk melambangkan koneksi. Pembahasan formula molekuler tentu tidak dapat dipisahkan dari rumus empiris.

Apa rumus empirisnya? Rumus empiris adalah rumus dengan rasio atom paling sederhana dalam suatu senyawa.

Cara Penentuan Rumus Empiris

Cara Penentuan Rumus Empiris

Untuk menentukan rumus empiris, langkah-langkah berikut harus dilakukan.

Rumus empiris dapat ditentukan dengan rumus molekul, yaitu dengan menyederhanakan jumlah atom penyusun rumus molekul untuk mendapatkan bilangan bulat terkecil.

Rumus empiris juga dapat ditentukan oleh rasio molar bahan, dengan syarat massa diketahui. Agar Lebih memahami nya simak contoh soal dibawah ini mengenai rumus empiris senyawa.

Baca Juga :   Lensa Cembung- Pengertian, Jenis, Sifat Dan Bayangannya

Contoh Soal Rumus Empiris Senyawa

Contoh Soal

Coba anda tentukan rumus empiris senyawa jika!

Coba anda tentukan rumus empiris senyawa jika

Pembahannya :

pembahasan

Persamaan Reaksi Kimia

Cara Memelengkapi Persamaan Reaksi Kimia

Reaksi kimia adalah reaksi spontan. Ketika suatu senyawa yang mengandung ion negatif bereaksi dengan senyawa lain yang mengandung ion positif, ion tersebut dapat bergabung satu sama lain. Ikatan interarion dapat dilihat pada contoh berikut Quipperian.

Contoh Soal Menentukan Rumus Molekul

Rumus molekul adalah rumus yang nomor atomnya merupakan kelipatan dari rumus empiris. Namun, ada beberapa senyawa dengan rumus molekul dan empiris yang sama. Gunakan persamaan berikut untuk menentukan rumus molekul.

Rumus molekul
Keterangan:
n adalah kelipatan dari rumus empiris ke rumus molekul.
Pertimbangkan masalah sampel berikut ini untuk meningkatkan pemahaman rumus molekul.
Langkah berikutnya, anda harus menentukan nilai n untuk menggunakan persamaan berikut.
Bila nilai n sudah kita ketahui, anda dpat mencari rumus molekulnya dengan cara berikut.

Saat mempelajari stoikiometri, Anda akan selalu menemukan koefisien. Apa si koefisien itu ? Koefisien adalah bentuk mol, volume atau jumlah partikel. Rumus yang biasa digunakan untuk melengkapi stoikiometri adalah sebagai berikut.

Apa si koefisien itu

Zat Pereaksi Kimia

Membahas reaksi kimia juga berarti mendiskusikan reagen dan produk reaksi. Reagen biasanya ditunjukkan di sisi kiri saat produk berada di sisi kanan.

Pereaksi menjadi produk jika memenuhi perbandingan koefisien tertentu. Perbandingan koefisien biasanya mengacu pada jumlah mol yang terlibat dalam reaksi. Penentuan mol produk didasarkan pada perbandingan koefisien molar reagen.

Jika mol reagen berasal dari dua zat yang bereaksi, ia harus menemukan referensi yang tepat. Referensi ini disebut reagen pembatas. Zat mol yang digunakan sebagai reagen pembatas tidak lagi reaktif.

Cara Menentukan Pereaksi Kimia

Jika ingin menentukan pereaksi pembatas, anda dapat menggunakan rumus persamaan kimia berikut ini :

rumus persamaan kimia berikut

Air Kristal atau Senyawa Hidrat

Air Kristal atau Senyawa Hidrat

Kristal adalah padatan homogen yang dibatasi oleh bidang datar dan memiliki bentuk tertentu. Ada berbagai senyawa yang berbentuk kristal, misalnya garam Inggris. Kristal dalam senyawa ini adalah hasil dari transformasi bentuk air menjadi padatan.

Baca Juga :   Kingdom Archaebacteria

Contoh Soal Stoikiometri Lengkap

Lihat persamaan reaksi kimia dibawah ini!

Contoh Soal Stoikiometri Lengkap

Pembahasannya :

1. Jika ingin menentukan jumlah volume gas O2, anda harus mencari terlebih dahulu massa molekul relatif gas O2 dan SO2 tersebut.

Contoh Soal Stoikiometri Lengkap

2. Jika ingin mencari massa SO3 yang terbentuk, anda juga dapat mencari massa molekul relatif dan mol gas SO3.

Jika massa gas SO3 yang telah dibentuk dengan menggunakan rumus sebagai berikut ini :

Maka, jumlah dari volume gas O2 dapat diukur dalam keadaan standar (STP) dan dengan massa SO3 yang telah terbentuk berurutan adalah 2,24 L dan 16 gram.

3. Ada 32 gram C3H8 yang telah direaksikan dengan 48 gram O2 berdasarkan reaksi persamaan berikut :

Jadi tentukan zat yang merupakan sebuah pereaksi kimia pembatas dan massa zat nya yang tersisa ialah?

Penjelasannya :

4. Jika anda ingin menentukan sebuah zat pereaksi pembatasnya, anda harus mencari terlebih dahulu massa molekul relatif dan mol C3H8 dan O2.

Setelah anda menemukan massa molekul relatif dan mol dari C3H8 dan O2 sudah diketahui, anda juga harus menyamakan persamaan reaksinya seperti berikut ini.

Pereaksi pembatasnya juga bisa anda tentukan dengan mengunakan rumus persamaan berikut ini :

Zat yang memiliki peranan sebagai pereaksi kimia pembatas yakni zat yang telah menghasilkan zan terkecil. Maka hasil nya bagi O2 lebih kecil dari pada C3H8, maka zat yang memiliki peranan sebagai pereaksi pembatas ialah O2.

5. jika melihat reaksi di atas, ada zat yang tersisa yakni C3H8, sehingga anda dapat mencari massanya C3H8 yang telah tersisa. Sebelum nya anda telah mencari massa dari C3H8 yang tersisa, anda juga harus tahu berapa jumlah mol C3H8 yang masih tersisa.

Maka, zat itu yang juga merupakan pereaksi pembatas kimia dan massa zat yang masih tersisa berurutan yakni O2 dan 8,8 gram C3H8.

Demikian Pembahasan Materi Kita Kali ini Mengenai Contoh Soal Stoikiometri. Jangan Lupa Tetap Bersama Kami Di RumusBilangan.com. Semoga Bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita. Terimakasih.

Baca Juga :   Sistem Periodik Unsur Kimia

Baca Juga :