Tujuan HAM

Posted on

Tujuan HAM - Berikut ini rumusbilangan.com akan membahas tentang rangkuman makalah materi Tujuan HAM yang akan diterangkan mulai dari pengertian, jenis, fungsi, struktur, unsur, jurnal, tujuan, ciri, makalah, peran, makna, konsep, kutipan, contoh secara lengkap.

Hak asasi manusia adalah seperangkat hak yang melekat dalam sifat dan keberadaan manusia sebagai ciptaan Tuhan. Mereka adalah hadiahnya, yang harus dihormati, dilindungi dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah dan semua orang untuk kehormatan dan perlindungan martabat manusia.

Apa Itu HAM ?

Apa Itu HAM

Hak Asasi Manusia (HAM) sebagai seperangkat hak asasi manusia yang fundamental yang tidak dapat dipisahkan dari keberadaannya sebagai manusia. Martabat manusia dengan demikian merupakan sumber dari semua hak asasi manusia. Martabat manusia akan berkembang ketika hak-hak paling dasar untuk kemerdekaan dan kesetaraan dapat dikembangkan.

Hak asasi manusia adalah hak dasar. Hak-hak yang dimiliki setiap orang pada hakikatnya tidak dapat dipisahkan, sehingga hak asasi manusia adalah sakral.

Hak asasi manusia adalah hak yang melekat pada manusia sejak lahir dan yang bersifat permanen dan harus dihormati, dihormati, dilindungi dan dilindungi oleh setiap manusia.

Sejarah Dari HAM

Pertama, orang berpegang pada hukum alam (law of nature) di mana yang kuat akan bertahan dengan pasti sehingga hak asasi manusia dapat ditekan secara sewenang-wenang. Munculnya konsep HAM tak lepas dari kontribusi pemikiran para ahli. Awal mula gagasan hak asasi manusia berasal dari teori hak alamiah (natural law theory).

Kemudian seorang ahli hukum Belanda bernama Grotius mengembangkan hukum ini. Berdasarkan Grotius, seorang yang berpendidikan, John Locke mengusulkan untuk memikirkan hak-hak alami. Gagasan ini mengarah pada revolusi hak. Konsep hak asasi manusia yang diakui PBB berasal dari sejarah perubahan sosial di Eropa.

Baca Juga :   Macam Macam Norma

Pada 1215, Magna Carta lahir, yang membentuk monarki terbatas. Di mana hukum berlaku tidak hanya untuk rakyat, tetapi juga untuk penguasa Inggris. Kemudian muncul Bill of Right (Inggris) pada tahun 1689, yang menekankan pembatasan kekuasaan kerajaan dan pencabutan hak raja untuk menggunakan kekuasaan atas siapa pun tanpa dasar yang jelas.

Deklarasi tentang Hak-Hak Rakyat dan Warga Negara, diterbitkan oleh Perancis pada tahun 1789, yang menghubungkan hak-hak tersebut dengan Tuhan. Di mana ketentuan tentang hak-hak aturan hukum, yang memperkenalkan prinsip liberte, egalite, fraterniti, bahkan lebih rinci.

Pada saat itu, PBB didirikan pada tahun 1945 sebagai organisasi internasional yang memiliki dampak besar pada pengembangan hak asasi manusia.

Fungsi Dari HAM

  • Hak asasi manusia memiliki fungsi utama untuk menjamin atau melindungi hak-hak kelangsungan hidup, kebebasan dan kemandirian yang tidak dapat disangkal oleh siapa pun.

Ciri Ciri dari HAM

  • Tidak perlu mendapatkan gelar atau warisan karena hak asasi manusia adalah bagian dari setiap manusia yang baru lahir
  • Berlaku untuk setiap manusia
  • Jangan membedakan antara jenis kelamin, ras, agama, sikap politik, sosial atau asal kebangsaan
  • Tidak bisa rusak
  • Umum dan supralegal (terlepas dari adanya peraturan suatu negara).

Tujuan Dari HAM

  • Lindungi orang dari kekerasan dan pelecehan
  • Kembangkan rasa saling menghormati di antara orang-orang.
  • Dorong tindakan sadar dan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa hak orang lain tidak dilanggar.

Jenis - Jenis Dari HAM

Hak Asasi Manusia (HAM) sangat berbeda dalam hal hak yang ada pada setiap orang. Berikut adalah jenis-jenis HAM:

Hak Pribadi (hak kepribadian)
Hak pribadi termasuk kepentingan individu dan efeknya lebih besar baginya daripada bagi orang-orang di sekitarnya. Misalnya, hak kebebasan beragama untuk mengekspresikan pendapat, untuk memindahkan tempat dan hal-hal yang berkaitan dengan hak pribadi.

Baca Juga :   Belajar Bahasa Arab Mudah

Hak Ekonomi (hak properti)
Hak asasi manusia ekonomi didefinisikan secara singkat sebagai hak untuk memenuhi kebutuhan mereka. Misalnya, hak pembelian dan penjualan, perjanjian kontraktual, pencarian pekerjaan, dan sebagainya yang berkaitan dengan ekonomi.

Hak Politik
Hak politik adalah hak untuk berpartisipasi tanpa pandang bulu di dunia politik suatu negara. Contoh-contoh hak masyarakat dalam politik adalah hak pemilu dan hak pilih, partisipasi dalam pemerintahan dan urusan politik di satu negara.

Hak Sosial dan Budaya
Hak sosial dan budaya digunakan dalam kegiatan yang berkaitan dengan interaksi antara manusia dan budaya di sekitarnya. Misalnya, hak untuk mengembangkan budaya masing-masing daerah.

Hak Asasi Manusia (hak kualitas hukum)
Hak asasi manusia harus diperoleh oleh publik sehubungan dengan hukum konstitusi. Di mana hak-hak masyarakat, terlepas dari agama, ras atau suku, dapat diakui secara hukum dan diperlakukan secara setara.

Hak atas proses hukum dan perlindungan (hak prosedural)
Hak ini berlaku ketika suatu komunitas melanggar batas hukum dan berupaya untuk memiliki hak untuk menerima pembelaan hukum. Contohnya seperti pembelaan dan proses hukum.

Demikian Pembahasan Materi Kita Kali ini Mengenai Tujuan HAM. Jangan Lupa Tetap Bersama Kami Di RumusBilangan.com. Semoga Bermanfaat dan dapat menambah wawasan kita. Terimakasih.

Baca Juga :