Pantun Anak – Anak Lucu, Pantun Anak – Anak SD, Pantun Anak – Anak Sekolah, Pendidikan, Tentang Belajar, Dll – Hallo sahabat pembaca yang budiman, bagaimana kabarnya ? Semoga kita selalu dalam limpahan rahmat Allah ta’alaa ya…
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas makalah tentang Pantun, yang mana jenis pantun yang akan kita bahas kali ini adalah Pantun Anak – Anak. Pantun ini memang khusus untuk anak – anak sehingga bahasannya juga lebih ringan dan menyenangkan.
Baiklah mari langsung saja kita simak pembahasannya dibawah berikut ini !
Pengertian Pantun Anak – Anak
Pantun selain digunakan untuk orang dewasa, ternyata juga ada yang untuk anak – anak yang tentunya dalam hal pembahasannya disesuaikan dengan pemikiran anak – anak yang ringan dan menyenangkan.
Pantun anak – anak biasanya makna dan isinya tentang menyangkut hal – hal yang menyenangkan bagi anak – anak. Sebab, tujuan dari pantun anak – anak ini adalah untuk mengakrabkan dan tentunya untuk memberikan pesan – pesan moral dan pendidikan untuk mereka.
Baca : Pantun Gombal
Contoh – Contoh Pantun Anak – Anak
Berikut ini adalah beberapa contoh dari pantun anak – anak yaitu :
Benih padi sedang ditebar
Burung mematuk sedang dikejar
Ayahku memang sangat penyabar
Jadilah aku suka belajar
Kancil melompat katak heran
Katak lompat pelan-pelan
Sebentar lagi kita liburan
Ingin aku jalan-jalan
Beli penggaris dari mika
Cicak menatap hati merenung
Kemana yang kamu suka
Liburan ke pantai atau gunung
Baca : Pantun Berbalas
Kain batik banyak sekodi
Perca banyak dalam goni
Turun ke sawah menanam padi
Bermain lumpur seperti petani
Terbang burung amat rendah
Terbangnya dia ke utara
Sawah itu amat indah
Terhampar bagai selendang sutra
Enak rasanya es campur
Ditemani dengan rujak
Bermain di tanam lumpur
Naik kerbau yang membajak
Jika petang suasana sepi
Hanya angin yang menderu
Ada juga karapan sapi
Sapi balapan tambah seru
Kancil lompat lewat kawat
Hendak lari membeli jajan
Sapi siapa yang paling kuat
Itulah sapi Mbah Marijan
Bunga cantik namanya seroja
Hewan cantik namanya rusa
Jalan-jalan ke mana saja
Pergi ke kota atau ke desa
Empek-empek tambah cuka
Lezat sekali dirasa lidah
Ke kota aku sangat suka
Ke desa juga banyak yang indah
Pasar baru tempatnya kain
Awas dompet jangan hilang
Desa tempatnya bermain
Seperti bolang bolang petualang
Baca : Pantun Nasehat
Hujan turun belum reda
Airnya rembes dari talang
Berpetualang selagi muda
Hati bebas seperti elang
Sudah tinggi pohon enau
Sudah terbang burung pelikan
berpetualang ke sisi danau
berenang gembira dengan ikan
Harum sekali mangga kueni
Petik langsung dari dahan
Teman-teman semua berani
Loncat ke danau basah-basahan
Pergi kesawah menanam padi
Sawah dibajak dengan sapi
Jadi anak yang baik hati
Tentu tahu balas budi
Burung Bio Burung yang pintar
Pandai berkicau dan juga bernyanyi
Jika nanti tumbuh besar
Harus nurut mami papi
Burung camar di tepi pantai
Pantai indah banyak ombaknya
Jadilah kamu anak yang pandai
Sudah pasti banyak temannya
Burung nuri di dalam sangkar
Sangkar dibuat dari bambu
Tidak baik sering bertengkar
Kalah menang jadi abu
Pakai payung dikala hujan
Kena baju pastilah basah
Kalau ingin lulus ujian
rajin belajar pantang menyerah
Pergi ke pasar membeli gitar
Membeli gitar di toko depan
Rajin-rajinlah belajar
Agar bermanfaat bagi masa depan
Kucing manis berbulu legam
Lebih hitam dari jelaga
Budaya kita sunggu beragam
Mari kita bersama jaga
Ke pasar lama menanti
Tunggu ibu beli terasi
Jadilah anak yang baik hati
Agar nanti bisa berprestasi
Ke sungai pergi berburu
Bergerak sampai ke arah hulu
Sayangi ibu hormati guru
Itulah tanda kau nomer satu
Menjahit kemeja janganlah resah
Jahit-jahit berdera
Rajin-rajinlah belajar di rumah
Agar nanti dapat juara
Makan susu sapi perah
Hasil peras sangat susah
Pagi hari ke sekolah
Sore hari ke madrasah
Matahari yang selalu bersinar
Mengkilau pancarkan sinar
Jadi murid harus rajin belajar
Agar jadi anak yang pintar
Berenang ke sungai naik bambu
Bergerak sampai tak jemu
Jangan pernah bohongi bapak ibu
Agar Allah sayang kepadamu
Kalau ada lalat di dahi
Jangan kau ia campaki
Buat apa engkau berkelahi
Lebih baik saling berbagi
Kalau ingin makan kelapa
Kupas kulit sampai tak tersisa
Kalau ingin dapat juara
Belajarlah dan jangan menyerah
Menanam pinang rapat-rapat
Jangan dicabut dengan tangan
Larinya sapi amat cepat
Penunggang jatuh di kubangan
Pohon pinang besar di pangkal
Tempat memanjat hewan kukang
Penontonnya terpingkal-pingkal
Celana penunggang melorot ke belakang
Wangi nian kembang kenanga
Manalah indah pohon ara
Naik gunung mencari bunga
Hati senang hati gembira
Demikianlah pembahasan makalah tentang Pantun Anak – Anak dan beberapa contohnya. Semoga bermanfaat ya ….