Vegetatif Buatan

Posted on

Pengertian Dan Perkembangan Vegetatif Buatan Serta Beberapa Contohnya Lengkap - Hallo sahabat, pada kesempatan kali ini kita akan belajar makalah tentang Vegetatif Buatan, yakni tentang Apa yang dimaksud dengan Vegetatif Buatan itu serta beberapa macam contohnya.

Untuk itu, mari langsung saja kita simak uraian materinya dibawah berikut ini !

Pengertian Vegetatif Buatan

Vegetatif buatan adalah suatu cara perkembangbiakan tumbuhan yang dilakukan tidak dengan cara perkawinan (Aseksual) atau penyerbukan, melainkan perkembangbiakan ini hanya dapat terjadi dengan campur tangan manusia.

Contoh tumbuhan yang dikembangbiakan dengan cara vegetatif buatan adalah tumbuhan yang bermanfaat seperti : Mangga, Jeruk, Rambutan, dan lainnnya.

Tujuan Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Tujuan dari proses perkembangbiakan vegetatif buatan ini adalah untuk memperoleh suatu tumbuhan yang memiliki mutu tinggi, antara lain seperti dari buahnya yang banyak, akarnya yang kuat, dan ketahanan terhadap penyakit.

Keuntungan dari perkembangbiakan vegetatif buatan ini, kita bisa memilih sendiri jenis - jenis tumbuhan yang akan kita kembang biakan bahkan kita juga membuat kreatifitas dengan mengembangbiakan dua jenis tumbuhan yang berbeda menjadi satu tumbuhan yang berkualitas, seperti : jeruk berbuah mangga, kelengkeng rasa durian, dan lain - lain.

Proses Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Dan berikut ini akan kita terangkan beberapa macam cara yang bisa dilakukan untuk membuat proses perkembangbiakan vegetatif buatan dan contohnya yakni sebagai berikut :

Okulasi

Okulasi adalah salah satu perkembangbiakan vegetatif buatan yang dilakukan dengan cara menempelkan mata tunas pada batang tanaman sejenis yang akan dijadikan sebagai induk.

Tumbuhan yang akan ditempeli adalah tumbuhan yang memiliki struktur yang kuat.

Okulasi ini bertujuan untuk menggabungkan dua tumbuhan yang berbeda sifatnya, sehingga dihasilkan tumbuhan yang mempunyai dua jenis buah atau bunga yang berbeda

Baca Juga :   Antibodi Adalah

Contohnya yaitu okulasi pada pohon karet akan menghasilkan dua jenis atau lebih yang berbeda. Pada tanaman buah mangga, batang bawah akan memiliki perakaran kuat dan dalam serta tahan terhadap penyakit akar. Batang atas berbuah banyak dan besar serta rasa manis.

Dengan okulasi batang atas ke batang bawah, maka akan diperoleh sebuah pohon mangga yang perakarannya kuat dan tahan terhadap berbagai penyakit sekaligus berbuah lebat dan manis.

Selain itu okulasi juga dapat mempercepat tanaman berbuah sebab batang atas sudah melewati masa mudanya.

Perhatikan gambar berikut :

Berdasarkan gambar diatas, dibawah ini adalah keterangan tentang langkah - langkah cara pembuatan okulasi yaitu :

  1. Pertama silakan kalian ambil mata tunas pada tanaman 1
  2. Pada tanaman 2, sayat kulit batang hingga membentuk seperti juluran lidah kemudian potong setengah kulit yang menjulur.
  3. Tempelkan mata tunas ke batang tanaman 2 yang kulitnya telah kita sayat dan dibuka sebagiannya.
  4. Terakhir tutup kelebihan kulit batang dengan tali plastik. Ikat dengan kencang sambungan mata tunas dan batang, kemudian apabila berhasil, mata tunas akan berwarna hijau, tumbuh dan menyatu dengan batang utama tersebut.

Setek

Stek ialah cara perkembangbiakan vegetatif buatan dengan melakukan pemotongan di bagian tumbuhan lalu menanamnya langsung ke tanah. Agar potongan tumbuhan tersebut dapat tumbuh, maka bagian tumbuhan yang di stek tersebut kita pilih tepat pada mata tunas serta tanamlah pada tanah yang humusnya dengan memperoleh suplay air serta nutrisi yang cukup memadai.

Cotoh tanaman yang biasa di setek adalah tumbuhan mawar dan singkong.

Berikut dibawah ini adalah beberapa langkah – langkah stek pada batang yaitu :

  1. Pertama potonglah di bagian batang maupun dahan yang ingin kalian jadikan tanaman baru
  2. Lalu tanamlah dahan yang sudah di potong tersebut kedalam pot maupun yang sudah diberikan tanah yang subur seperti humus dan lainnya
  3. Secara bertahapa sirami tanaman dan jangan memberikan terlalu banyak air, yaitu hanya 1 kali saja di waktu pagi hari
  4. Terakhir tempatkan tanaman yang baru tersebut di tempat yang tidak terlalu mendapatkan paparan sinar matahari
Baca Juga :   Nemathelminthes

Kelebihan dari cara stek ini iyaitu dapat mempercepat menghasilkan tumbuhan baru, sementara kelemahannya yaitu kemungkinan untuk gagal maupun tumbuhan mati cukup besar.

Mencangkok

Mencangkok adalah cara perkembangbiakan dengan melakukan pengupasan pada kulit batang dan membungkusnya menggunakan tanah supaya didalam bagian batang tersebut dapat tumbuh akar.

Agar dapat mendapatkan hasil, maka tumbuhan yang akan dilakukan pencangkokan tersebut harus mempunyai batang kayu, misalnya seperti : mangga, nangka, rambutan. Tidak dapat dilakukan pada pohon bambo ataupun pada pohon pisang serta pohon yang sejenis lainnya.

Berikut dibawah ini adalah langkah - langkah dari mencangkok yaitu :

  1. Kita pilih dahan yang akan kita cangkok kemudian kita kupas dahannya sepanjang 15 – 20 cm hingga terlihat di bagian putihnya dengan menyeluruh
  2. Secukupnya berikan dahan yang telah dikupas tersebut dengan lapisan tanah yang berhumus
  3. Dahan yang sudah terlapisi dengan tanah yang berhumus tadi kemudian dibungkus menggunakan plastic maupun sabut kelapa agar tanah tidak terlepas pada dahan
  4. Apabila sesudah 10 hingga 20 hari daun dari dahan tadi tidak layu serta nampak tumbuh akar yang cukup, maka dahan tadi sudah dapat kita potong
  5. Kemudian baru kita tanam dahan tadi pada pot maupun di tanah langsung.

Kelebihan dari adanya perkembangbiakan dengan melalui mencangkok ini adalah kemampuan untuk berbuahnya dapat lebih cepat dan mempunyai sifat yang sama dengan induk tumbuhan utama.

Sementara itu kekurangan dari adanya perkembangbiakan melalui cangkok ini adalah akar tanaman menjadi kurang kuat serta umurnya jauh lebih pendek dari pada umumnya.

Merunduk

Merunduk merupakan salah satu bentuk perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan bercabang panjang dengan cara merundukkannya ke tanah, agar batang tanaman yang merunduk tersebut dapat tumbuh akar dan berkembangbiak. Dari ruas - ruas batang tanaman tersebut akan tumbuh akar dan menjadi tanaman yang baru.

Baca Juga :   Pengertian Mulut

Syarat tumbuhan yang dapat dilakukan perkembangbiakan dengan cara merunduk yaitu tumbuhan atau tanaman yang memiliki batang lentur, panjang, tidak mudah patah, serta cabang batangnya tumbuh di dekat tanah. Contoh tumbuhan ini adalah anggur, Strowberi dan lainnya.

Cara merunduk seperti gambar diatas secara rini dapat kita jelaskan yaitu :

  1. Pilih terlebih dulu bagian batang yang cukup tua dan lentur kemudian kita kerat sedikit bagian batang tersebut.
  2. Rundukkan dan benamkan bagian batang yang telah dikerat tersebut ke dalam tanah lalu siram dengan teratur.
  3. Setelah tumbuh akar, kemudian pisahkan batang tersebut untuk ditanam sebagai tanaman yang baru.

Menyambung

Menyambung adalah cara perkembangbiakan vegetatif buatan pada tanaman dengan cara menggabungkan dua batang tanaman yang sama atau sejenis. Tujuan dari penyambungan tersebut adalah untuk menghasilkan karakteristik atau sifat - sifat yang unggul pada kedua jenis tanaman.

Perhatikan gambar berikut :

Dibawah ini adalah uraian dari proses penyambungan batang yaitu :

  1. Pertama belah bagian tengah batang bawah.
  2. Potong pucuk pada atas batang atas membentuk baji.
  3. Pucuk bagian atas kemudian disambungkan dengan batang bawah.
  4. Ikat dengan tali plastik seerat mungkin, sehingga pada sambungan tersebut menjadi kokoh
  5. Terakhir diamkan hingga kedua bagian batang tersebut dapat menyatu. Kemudian sirami dan beri pupuk secukupnya.

Demikianlah pembahasan makalah tentang perkembangbiakan vegetatif buatan. Semoga dapat bermanfaat untuk kita semua ….

Baca :